GERBONG

Yusron Sayoga - Masih di dunia dalam kereta, kali ini admin akan membahas pengertian Gerbong. Ya Gerbong, dalam kenangan masa kecil kita, gambaran kata saat dijelaskan tentang kata "panjang" selalu dianalogikan dengan kereta api. Kita menyebut lokomotif sebagai kepala kereta api dan gerbong sebagai ekor kereta api.
Lokomotif dan Gerbong by @YusronSayoga
Seperti dilansir dari Laman Resmi id.wikipedia.org, disitu dijelaskan Gerbong adalah sarana perkeretaapian tak berpenggerak yang dioperasikan untuk angkutan barang. 
Kegiatan Petugas Penilik Jalan PT. Kereta Api Indonesia By @YusronSayoga
Gerbong dijalankan menurut jenis barang yang hendak diangkut, tetapi semua gerbong dalam satu perusahaan biasanya memiliki standar yang sama pada tiap komponen misalnya alat perangkai dan kelengkapan lain, seperti selang rem angin, memungkinkan berbagai jenis gerbong untuk dirangkai menjadi kereta api. Untuk identifikasi, gerbong biasanya memiliki tanda pengenal seperti kode UIC atau di Amerika Utara, markah laporan serta nomor serinya.

Dalam perkembangannya, kini gerbong tidak hanya digunakan untuk angkutan barang, tapi sudah direduksi sebagai angkutan manusia secara masif. Untuk fasilitas di dalam sebuah gerbong tentunya disesuaikan dengan kelas gerbong itu sendiri. 

Di Indonesia gerbong kereta api angkutan manusia sebdiri dibagi menjadi 5 sub kelas diantaranya:

1. Gerbong Kereta Api Kelas Ekonomi 
Gerbong ini memiliki kapasitas 106 penumpang dalam satu kereta. Kereta ekonomi KAI dilengkapi bangku, colokan listrik, serta AC. Ciri khasnya adalah bangku sambung yang dapat memuat maksimal dua-tiga penumpang

2. Gerbong Kereta Api Kelas Bisnis 
Gerbong Kereta Api Bisnis, sebagai pembeda dengan kelas gerbong ekonomi, kereta bisnis memiliki bangku individu. Satu penumpang satu bangku, dalam susunan dua baris. Dalam satu kereta bisnis terdapat 64 bangku sehingga jarak kaki lebih lapang. Kereta ekonomi KAI juga dilengkapi bangku, colokan listrik, serta AC.

3. Gerbong Kereta Api Kelas Eksekutif 
Gerbong Kereta Api Eksekutif sekilas tampak seperti subkelas bisnis. Perbedaannya terdapat pada kapasitas per kereta yang hanya memiliki 50 bangku. Jarak antarpenumpang lebih lapang, busa bangku lebih empuk, dapat diubah arah hadap, dan dapat direbahkan sampai 50 derajat. Baca juga: Ketentuan Barang Bagasi di Kereta Api, Tak Boleh Lebih dari 20 Kg Kelas eksekutif juga dilengkapi bantal, selimut, colokan listrik, televisi per kereta, dan pendingin udara. Berbeda dengan kelas ekonomi, umumnya kelas eksekutif waktu tempuhnya lebih cepat karena tidak berhenti di banyak stasiun seperti kelas ekonomi. 

4. Gerbong Kereta Api Prioritas 
Gerbong Kereta Api Prioritas, pada Agustus 2017, PT KAI meluncurkan kereta subkelas prioritas (priority class). Perbedaannya terbilang signifikan dari kereta eksekutif. Fasilitas di subkelas ini dapat dinikmati secara pribadi. Seperti karaoke menjadi Audio Video On Demand (AVOD) di setiap tempat duduk penumpang, lalu makanan ala carte. Desain kereta juga memiliki perbedaan yang mencolok dengan subkelas lainnya.

5. Gerbong Kereta Api Luxury (Sleeper)
Gerbong Kereta Api Luxury, PT KAI resmi meluncurkan subkelas luxury, yakni sleeper train. Ini merupakan subkelas tertinggi dari kereta PT KAI. Perbedaan paling signifikan terlihat dari bentuk bangku, yang menyerupai kelas bisnis bangku pesawat. Bangku memiliki partisi sehingga memberikan suasana lebih privat dan dapat direbahkan sampai sudut 150 derajat dengan tombol otomatis. 

Itulah ulasan tentang pengertian Gerbong yang admin yusronsayoga.com himpun dari berbagai sumber.

Baca Juga: 
Untuk video bertemakan kereta api di indonesia, silahkan kunjungi official youtube kami di link ini → https://www.youtube.com/c/yusronsayogayuwono

Terima kasih.

Salam


Yusron Sayoga

www.yusronsayoga.com

SHARE THIS: