HARUSKAH KITA MENGGUNAKAN MASKER DI TRANSPORTASI UMUM?



Yusron Sayoga (Situs Tentang Kereta Api) - Ya, memakai masker memang mengurangi risiko anda. Hingga saat ini, bukti tentang apakah memakai masker dan tentang apakah anda sehat mengurangi risiko infeksi virus corona masih belum pasti. Namun ulasan terbaru di The Lancet mengubahnya. Seperti yang diharapkan, para peneliti menemukan mengenakan masker untuk melindungi petugas kesehatan dari infeksi virus corona. Tetapi mereka juga menemukan bahwa memakai masker melindungi orang sehat di komunitas, meskipun mungkin pada tingkat yang lebih rendah. Nah, dalam artikel kali ini yusronsayoga.com akan membahas tentang pertanyaan sebagian besar orang perihal, haruskah kita memakai masker di transportasi umum? Penasaran? Scroll terus artikelnya ya!


Para peneliti mengatakan perbedaan dalam efek perlindungan sebagian besar karena petugas kesehatan lebih cenderung menggunakan masker N95, yang ternyata menawarkan perlindungan lebih besar daripada masker bedah sekali pakai yang biasanya kita lihat orang-orang kelelahan di masyarakat.

Jadi, pesan yang bisa dibawa pulang adalah bahwa masker, meski tidak menawarkan perlindungan sempurna, mengurangi risiko infeksi virus corona saat anda bepergian. Berdasarkan studi ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah memperbarui sarannya untuk merekomendasikan orang sehat memakai masker di tempat umum di mana ada penularan luas dan di mana jarak fisik sulit, seperti di transportasi umum.

Tapi apa bedanya dengan apa yang pernah kita dengar sebelumnya?
Apa yang ditambahkan oleh studi Lancet ini adalah bukti terbaik yang kami miliki sejauh ini bahwa orang sehat yang mengenakan masker dapat mengurangi kemungkinan terinfeksi. Penting untuk ditekankan, buktinya cukup jelas bahwa jika anda sakit, memakai masker mengurangi risiko penularan virus corona ke orang lain.

Jika anda sakit atau telah didiagnosis dengan COVID-19, saran yang jelas adalah tetap di rumah dan mengisolasi diri. Anda tidak boleh naik transportasi umum! Jika anda sakit, anda tidak boleh naik transportasi umum. Satu-satunya pengecualian adalah jika anda perlu keluar untuk menjalani tes.

Masker juga melindungi orang lain
Tetapi bagaimana dengan manfaat lain yang mungkin didapat dari memakai masker di transportasi umum - meminimalkan risiko Anda tanpa disadari menularkan virus ke orang lain jika Anda tidak memiliki gejala?

Meskipun ada beberapa pesan yang membingungkan dari WHO awal pekan ini, kami tahu bahwa “penularan tanpa gejala” memang terjadi, meskipun kami belum mengetahui peran pastinya.
Misalnya, ulasan baru-baru ini menunjukkan sebanyak 40-45% infeksi virus corona tidak menunjukkan gejala dan mereka dapat menularkan virus ke orang lain untuk waktu yang lama. Jadi, mencegah penularan tanpa gejala adalah alasan lain Anda dapat memilih untuk memakai masker. Artinya, daripada memakai topeng untuk melindungi diri sendiri, Anda bisa memakai topeng untuk melindungi orang lain.

Jadi apa yang harus kita lakukan?




Mengingat masker mengurangi risiko anda terinfeksi dan mengurangi risiko anda tanpa disadari menularkan virus kepada orang lain, anda tentu bisa membuat kasus untuk rutin memakai masker di angkutan umum saat kita terjangkit virus corona di masyarakat. Kasus ini semakin kuat jika anda berisiko terkena penyakit parah, misalnya jika anda berusia di atas 65 tahun atau memiliki kondisi medis yang mendasari seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, atau diabetes. 

Atau, jika anda bepergian dalam perjalanan singkat dengan kereta api dan anda memiliki banyak ruang untuk jarak sosial, maka anda mungkin memutuskan memakai masker mungkin tidak penting mengingat tingkat risiko dalam perjalanan itu. Namun, jika anda sedang dalam perjalanan yang lebih lama dan kereta yang ramai serta jarak sosial yang sulit, maka mengenakan masker mungkin merupakan tindakan yang bijaksana.

Kesimpulan


Jika anda memutuskan untuk memakai masker, penting untuk memastikan anda tahu cara mengenakan dan melepasnya dengan benar. Dan karena tidak ada masker yang menawarkan perlindungan lengkap, Anda masih perlu menjaga jarak secara fisik jika memungkinkan dan mencuci tangan. (source: theconversation.com)
Nah Railfans! Itu dia artikel tentang Haruskah kita Menggunakan Masker di Transportasi Umum dari situs yusronsayoga.com! Semoga bermanfaat bagi kita semua ya!

Baca Juga: Pengoprasian dan Pengendalian Sarana Kereta Api

Untuk video bertemakan kereta api di indonesia, silahkan kunjungi official youtube kita di link ini → https://www.youtube.com/c/yusronsayogayuwono

SHARE THIS:

0 komentar: