MENGAPA ADA BATU DI SEPANJANG LINTASAN REL KERETA API?

Yusron Sayoga (Situs Tentang Kereta Api ) - Sebagian besar dari kita penasaran dengan bebatuan di rel kereta api. Cari tahu apa namanya dan mengapa mereka digunakan. Nah dalam artikel kali ini situs yusronsayoga.com akan membahas tentang Mengapa ada Batu di Sepanjang Rel Kereta Api. Penasaran? Scroll artikel berikut ya!
Mengapa ada batu di rel kereta api?
Perjalanan menggunakan moda transportasi kereta api bisa menjadi pengalaman perjalanan yang sangat menenangkan dan indah. Namun, kebanyakan dari kita pasti bertanya-tanya setidaknya sekali dalam hidup kita mengapa ada batu di rel kereta api. Batu-batu yang dihancurkan ini disebut ballast track dan membantu menjaga rel kereta api tetap di tempatnya.

Apa itu ballast track?

Track ballast adalah istilah kolektif untuk batu pecah di atas rel kereta api. Mereka membentuk rel dan dikemas di sekitar rel kereta api. Mereka membentuk tanah untuk bantalan rel kereta api yang digunakan untuk menjaga rel kereta api tetap tegak dan diberi jarak yang tepat.

Bantalan rel kereta api adalah bagian penyangga persegi panjang yang dibuat tegak lurus dengan rel. Sebuah bantalan rel kereta api juga disebut rel kereta api atau dasi silang. Bantalan dulunya terbuat dari kayu, tetapi sekarang sebagian besar dibuat dengan beton pra-tekan. Bantalan rel dari kayu dijepit di jalur rel.

Mengapa hanya jenis batu tertentu yang digunakan di rel kereta api?
Track ballast tidak dapat dibuat dengan batu jenis apa pun. Jika kerikil bundar yang halus seperti yang ada di dasar sungai atau digunakan untuk dekorasi digunakan di rel kereta api, kerikil tersebut mungkin berguling atau bergeser satu sama lain saat kereta melintas di jalur rel.

Dengan demikian, jenis batu yang salah tidak akan memenuhi fungsi utama ballast track untuk menopang rel kereta api. Hanya batu yang tidak akan banyak bergerak yang cocok untuk pekerjaan itu. Itulah mengapa batu tepi tajam digunakan pada rel kereta api untuk pemberat trek.

Fungsi lain dari track ballast

Selain untuk menahan jalur kereta api pada tempatnya dan memberikan dukungan bagi kereta berat untuk melintas, berikut adalah fungsi batu lainnya yang disebut ballast track:

  1. Batuan tidak memungkinkan tumbuh-tumbuhan di rel kereta api yang bisa melemahkan tanah tempat jalur rel kereta api.
  2. Ballast track juga mencegah air mencapai track secara teratur dan melembutkan tanah. Itu tidak sepenuhnya menutup air dari rel kereta api tetapi memfasilitasi drainase yang tepat di bawah atau di sekitar rel untuk memastikan bahwa air tidak tetap di atasnya.

Teknik yang digunakan untuk meminimalkan getaran kereta api
Getaran yang sangat besar dari kereta yang lewat merupakan ancaman bagi gedung-gedung di dekatnya selain dari kebisingan yang keras yang juga menjadi masalah. 
Industri Perkeretaapian menggunakan teknik penjepitan untuk meminimalkan getaran yang terdiri dari karet EPDM atau Ethylene Propylene Diene Monomer rubber yang sangat tahan terhadap panas, air dan regangan mekanis lainnya. Ini membantu mengurangi kebisingan dan getaran secara signifikan.
Baiklah, sekarang setelah anda mengetahui fungsi penting dari track ballast dan mengapa ada batu di rel kereta api, pastikan anda tidak terus-menerus mengambil batu dari rel untuk dibuang ke luar! (source: indiatoday.in)
Nah Railfans! Itu dia artikel tentang Alasan Mengapa Ada Batu Di Sepanjang Lintasan Rel Kereta Api dari situs yusronsayoga.com! Semoga bermanfaat bagi kita semua ya!

Untuk video bertemakan kereta api di indonesia, silahkan kunjungi official youtube kita di link ini → https://www.youtube.com/c/yusronsayogayuwono


SHARE THIS:

0 komentar: